Selasa, 18 Oktober 2011

30 Hektar Sawah Petani Ranotongkor Kekeringan

Senin, 11 Oktober 2010 , 10:55:00 30 Hektar Sawah Petani Ranotongkor Kekeringan TOMBARIRI- Kebijakan Pemerintah Kabupaten Minahasa untuk memprioritaskan pembangunan irigasi dalam rangka meningkatkan produksi pertanian dalam hal ini padi, patut dipertanyakan. Pasalnya, kondisi irigasi yang ada di Desa Ranotongkor sejak tahun lalu sampai saat ini masih dalam kondisi memprihatinkan dan belum mendapatkan perhatian Pemkab, dalam hal ini Dinas PU. Menurut Hukum Tua Ranotongkor Alebert R Mentang, panjang irigasi di Ranotongkor yang rusak kurang lebih 200 meter. “Irigasi yang rusak ini mengairi kurang lebih 40 ha sawah petani di Desa Ranotongkor. Namun setelah rusak, tinggal 10 ha area sawah yang bisa ditanam sedang 30 ha lainnya sudah tidak bisa ditanam,” tegas Mentang. Lanjutnya, 30 ha sawah yang tidak bisa ditanam padi ini, saat ini dialihfungsikan dan ditanami jagung. “Ketimbang tidak digunakan, lebih baik ditanami jagung,” tegas Mentang. Hal senada diungkapkan oleh Warga Ranotongkor lainnya, Sem Walewangko. Menurutnya, Pemkab Minahasa dalam hal ini Dinas PU, harus bisa secepatnya memperbaiki irigasi yang sudah rusak ini. Kadis PU Minahasa Ir Alex Sembung melalui Kabag Humas Pemkab Minahasa Vicky Tanor kepada wartawan koran ini mengungkapkan, desakan warga Ranotongkor agar pemerintah bisa secepatnya memperbaiki irigasi Ranotongkor akan dibicarakan dan diupayakan dalam anggaran APBD 2011. (ylo/myw)