Senin, 07 Februari 2011

SEJARAH GEREJA KATOLIK WOLOAN

SEJARAH GEREJA KATOLIK WOLOAN

Maret 5, 2008 in Uncategorized

3b282.jpg



Umat beriman katolik di Woloan mulai ada terhitung sejak dilaksanakannya baptisan pertama oleh Pastor van Meurs pada tgl. 20 September 1877 terhadap 10 orang yang mau memberi diri dibaptis. Pastor van Meurs sendiri hanya diutus oleh Tarekat Yesuit karena maklum pada waktu itu belum ada misionaris yang menetap di tanah Minahasa. Para Yesuit diutus, entah dari Surabaya atau dari Flores, bisa setahun atau dua tahun sekali berkunjung.



Walaupun belum berkedudukan pastor namun benih-benih yang telah ditanam itu tetap bertumbuh subur hingga pada tgl. 10 Oktober 1878 dilaksanakan lagi upacara sakramen baptisan atas 95 orang calon. Tercatat sejak tahun 1879 sudah ada umat katolik di Woloan sebanyak 150 orang termasuk anak-anak usia sekolah. Melihat pentingnya pendidikan bagi anak-anak maka atas persetujuan Pastor dibukalah sekolah untuk anak-anak.



Pada tahun 1887 Tarekat Yesuit mulai mengutus misionaris untuk menetap di Manado dan Tanah Minahasa, yakni Pastor Mutsaers di Manado dan Pastor Bolsius di Tomohon. Itu berarti dalam jangka waktu 10 tahun sudah ada Gembala yang mulai dekat dengan domba-dombanya yakni umat yang relatif masih sangat mudah. Tahun 1897 datang lagi Pastor Wintjes yang saat itu mulai menetap di Tomohon. Dari Tomohon Pastor Wintjes melaksanakan pelayanan umat di Woloan secara rutin dengan mengadakan perayaan ekaristi setiap hari minggu pukul 06.30.



Pada tahun 1900 merupakan suatu kebanggaan bagi umat katolik Woloan karena mulai ada pastor yang menetap di Woloan yakni Pastor van Velsen. Salah satu upaya yang ditempuh oleh Pastor van Velsen untuk menyatukan umat yakni dipelajarinya bahasa daerah/bahasa Tombulu sehingga mempermudah komunikasi dan pelayanan. Dalam usaha-usaha pertemuan diusahakannya bahasa pengantar adalah bahasa tombulu. Termasuk doa-doa dan lagu-lagu gereja diterjemahkan dalam bahasa Tombulu. Selain kegiatan penggembalaan umat, dikembangkan juga pelayanan di bidang pendidikan, formal maun nonformal, baik untuk orang tua, muda dan anak-anak.

Pada tahun 1909 diterbikan majalah intern Gereja Katolik yang memuat tentang perkembangan iman, gereja, keluarga serta berita-berita hangat lainnya. Hingga tahun 1910 majalah ini dicetak sebanyak 200 eksemplar. Menyangkut bacaan-bacaan ringan /khusus diterbitkan melalui brosur “Iman dan Ilmu”. Pada masa itu juga dibangun sekolah Guru Katolik yang telah diakui pemerintah tahun 1906. Murid-muridnya bukan saja dari Woloan dan sekitarnya melainkan dari seluruh pelosok tanah air Indonesia. Tahun 1919 Sekolah Guru ini sempat dikunjungi oleh Gubernur Jenderal van Limburg.

Sebagai daerah misi Woloan pernah dibangun tempat Pendidikan Keterampilan Pertukangan. Dalam segala usaha dan keberhasilannya, Pastor van Velsen pada tanggal 15 Januari 1912 diangkat sebagai Kepala Misi di Minahasa dan berkedudukan di Woloan.

Sesungguhnya sejak tahun 1903 Gereja Katolik Woloan mulai dibangun dengan menggunakan bahan-bahan bekas dari Gereja Katolik Hati Kudus Tomohon. Bahan-bahan itu dipikul sendiri oleh umat dari Tomohon ke Woloan, baik kaum lelaki, wanita maupun anak-anak.

Pada tanggal 23 Juli 1905 Uskup Batavia, Mgr. Luypen untuk pertama kalinya datang ke Woloan memberikan Sakramen Krisma sejak adanya umat katolik di Woloan.

Pada tahun 1920 Pimpinan Tarekat Yesuit yang berkedudukan di Roma mengalihkan daerah misi di tanah Minahasa ini kepada Misionaris Hati Kudus/Tarekat MSC. Acara serah terima tugas ini dilaksanakan pada tanggal 7 September 1920. Kemudian secara berangsung-angsur para misionaris Yesuit kembali ke pulau Jawa. Tanggal 22 Juni 1921 Pastor van Velsen yang telah menyatu dengan umat Woloan, akhirnya juga berangkat meninggalkan domba-dombanya. Namun berkat untuk beliau karena beliau diangkat menjadi Uskup Batavia(Jakarta saat ini).

Tanggal 20 April 1921 Sekolah Guru di Woloan mulai diambil alih oleh para misionaris MSC dengan hadirnya Pastor Croonen, Pastor Kapel dan Pastor Bumburg. Dan pada tanggal 9 Desember 1921 datang juga Pastor A. M. Domsdorff sebagai seorang ahli di bidang pendidikan sekaligus menjadi Kepala Urusan persekolahan katolik pada masa itu. Atas jasa beliau Sekolah Guru meningkat menjadi Noormalschool selama 4 tahun bertempat di Woloan namun kemudian pada bulan juni 1924 dipindahkan ke Tomohon (SMP Gonzaga saat ini).

Pada tanggal 4 Juli 1922 telah dibuka Sekolah Bahasa Belanda berasrama(lokasi di belakang gereja saat ini). Sebagai kepala asrama pada waktu itu adalah Bruder Mulders. Baru setahun berdiri, murid sudah berjumlah 200 orang. Dengan majunya sekolah ini maka bulan Desember 1922 didatangkan lagi tenaga bantuan yaitu Pastor Stigter dan Pastor Peeters. Bersamaan dengan usaha pendidikan ini, sekolah keterampilan pertukangan juga sangat maju. Sekolah pertukangan ini melatih tenaga-tenaga pria dewasa dan kaum muda yang dipimpin oleh Bruder van Lidon. Demikian juga di bidang pertanian Pastor Domsdoorf juga melihat kemungkinan untuk mengembangkan usaha pertanian yang bisa membantu gereja. Untuk maksud itu maka dibelilah beberapa tanah/lahan perkebunan untuk dikelolah oleh umat sendiri. Agar mampu mengorganisir dengan baik pengelolaan perkebunan ini maka pada tanggal 1 Agustus 1923 dibentuklah sebuah organisasi yang diberi nama Perserikatan Orang Berkebun(POB). Kegiatan ini pada kenyataannya telah membantu banyak umat dalam hal pembinaan cara mengelolah tanah, menanam dan gotong royong/mapalus, dan lain-lain. Istilah POB sampai saat ini masih tetap mengakar di hati setiap petani Woloan dengan lokasi perkebunan milik Gereja Paroki yang berada di Perkebunan Maloso(dekat perkebunan desa Ranotongkor saat ini).

Pada tanggal 29 Mei 1924 berhubung di Woloan mengalami kekurangan air bersih yang menjadi kebutuhan pokok maka sekolah berasrama dipindahkan ke Tomohon. Banyak kegiatan misi mulai dipindahkan ke Tomohon secara terpaksa karena masalah kebutuhan air bersih.

Pada bulan Juni 1926 Pastor Croonen menjadi Pastor Woloan. Namun pada bulan September 1926 beliau dipindahkan ke Tomohon dan digantikan oleh Pastor Duray.

Untik melihat profile Friendster saya clik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar